Menguak Musuh Abadi Messi di Laga El Clasico

Menguak Musuh Abadi Messi di Laga El Clasico

Menguak Musuh Abadi Messi di Laga El Clasico – Lionel Messi membuat kejutan dengan mengungkapkan bahwa lawan utamanya di El Clasico bukanlah Cristiano Ronaldo, tetapi Sergio Ramos. Pernyataan ini datang dari pengalaman panjang Messi dalam pertandingan antara Barcelona dan Real Madrid, di mana ia kerap berhadapan langsung dengan Ramos di lapangan.

Rivalku Bukan Ronaldo

Selama karirnya di Barcelona, Messi sering kali terlibat dalam persaingan sengit dengan Ronaldo. Rivalitas antara kedua pemain ini memang telah menjadi sorotan utama dalam setiap pertemuan El Clasico, menarik perhatian penggemar sepak bola di seluruh dunia. Namun, Messi mengungkapkan bahwa ada pemain lain yang lebih sering membuatnya kewalahan dalam pertandingan tersebut.

Sergio Ramos, bek tangguh Madrid, adalah salah satu pemain IDNSCORE yang sering berhadapan langsung dengan Messi. Peran Ramos sebagai bek andalan Madrid membuatnya kerap berduel langsung dengan Messi, yang berposisi sebagai pemain depan. Tidak jarang, bentrokan antara kedua pemain ini memicu emosi dan tensi tinggi di lapangan. Bahkan, Ramos pernah mendapatkan kartu merah karena mengasari Messi dalam sebuah laga El Clasico.

Jadi Teman Setim

Menariknya, pada tahun 2021, Messi dan Ramos akhirnya menjadi rekan satu tim di Paris Saint-Germain (PSG). Meskipun mereka pernah menjadi musuh bebuyutan di La Liga, keduanya harus bekerja sama dan berjuang untuk satu tujuan di PSG. Meski demikian, kenangan akan duel-duel keras di El Clasico tetap melekat di benak Messi.

Kami sering bertarung sengit dengan Sergio Ramos. Kami malah jadi rekan setim setelah itu, tapi sebelumnya kami selalu berduel di El Clasico, menyerang satu sama lain. El Clasico selalu penuh intensitas, ujar Messi seperti dilansir oleh ESPN.

Pentingnya Peran Ramos

Pernyataan Messi ini menegaskan betapa pentingnya peran Ramos dalam rivalitas El Clasico. Sebagai kapten Madrid, Ramos selalu menjadi figur sentral dalam setiap pertandingan melawan Barcelona. Ketangguhan dan kepemimpinannya di lapangan membuatnya menjadi lawan yang sulit dihadapi, bahkan bagi pemain sekelas Messi.

Selain Ramos, tentu saja banyak pemain lain yang turut menyumbang ketegangan dalam El Clasico. Namun, hubungan langsung dan intensitas duel antara Messi dan Ramos menjadikan bek asal Spanyol itu sebagai musuh yang paling diingat oleh Messi.

Rivalitas Messi dan Ramos merupakan salah satu elemen yang membuat El Clasico selalu dinantikan oleh penggemar sepak bola. Pertandingan antara Barcelona dan Real Madrid selalu menawarkan aksi, drama, dan ketegangan tinggi, berkat kontribusi dari pemain-pemain top dunia seperti Messi dan Ramos.

Pindah ke PSG

Kepindahan Messi ke PSG juga memberikan dimensi baru dalam karirnya, mengingat ia harus beradaptasi dengan liga dan tim baru. Sementara itu, hubungan barunya dengan Ramos sebagai rekan setim menunjukkan bagaimana dinamika dalam sepak bola bisa berubah seiring waktu.

Sergio Ramos, yang lahir pada 30 Maret 1986 di Camas, Spanyol, diakui sebagai salah satu bek terbaik dalam sejarah sepak bola. Karirnya dimulai di Sevilla sebelum bergabung dengan Real Madrid pada 2005. Di Real Madrid, Ramos menjadi ikon dengan meraih banyak trofi, termasuk empat gelar Liga Champions dan lima La Liga. 

Dikenal karena kemampuan bertahan yang tangguh, kepemimpinan yang luar biasa, dan bakat mencetak gol di momen penting, Ramos juga menjadi kapten tim nasional Spanyol, membantu mereka memenangkan Piala Dunia 2010 dan dua Kejuaraan Eropa. Pada 2021, ia pindah ke Paris Saint-Germain, terus menunjukkan kelasnya di level tertinggi. Ramos dikenal tidak hanya karena kemampuannya di lapangan tetapi juga karena semangat juang dan dedikasinya yang tak tertandingi.

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *