Benevento Bermain Imbang Atas Udinese dengan Skor Akhir 3-3
Benevento Bermain Imbang Atas Udinese dengan Skor Akhir 3-3 – Permainan yang berbahaya dilakukan oleh Valon Behrami (Udinese). Fabio Maresca meniup peluitnya tanda pelanggaran.
Enrico Brignola (Benevento) Mencoba merebut bola dari penguasaan lawan. Bagaimanapun, Wasit meniup peluitnya tanda pelanggaran. Dia tidak terlihat senang dengan keputusan ini.
Silvan Widmer (Udinese) merayakan sebuah gol yang mencengangkan. Dia berhasil membuka ruang kosong di dalam kotak penalti untuk menemukan bola hasil tendangan bebas dan melakukan sundulan keras yang terarah sempurna ke sudut kanan atas gawang.
Asisten wasit mengangkat benderanya, dan sebuah usaha menyerang dihentikan oleh peluit wasit utama. Kevin Lasagna (Udinese) adalah pemain yang terperangkap offside, kali ini.
GOOLL!! Benito Nicolas Viola (Benevento) melesat masuk ke dalam kotak penalti untuk menyambut sebuah umpan crossing dari Lorenzo Venuti dan lalu mencetak skor dengan luar biasa dari jarak dekat. Bola berhasil masuk masuk ke sudut kiri bawah gawang. 1:1.
Sandro (Benevento) menjatuhkan salah satu pemain lawan dengan sliding tackle. Fabio Maresca menghentikan permainan dan dapat saja memberikannya kartu, namun akhirnya dia memutuskan untuk hanya memberikan peringatan bagi pemain tersebut.
Kevin Lasagna (Udinese) berusaha mengirimkan bola crossing pada salah satu rekannya di dalam kotak penalti. pemain bertahan lawan berhasil melompat lebih tinggi dari para penyerang dan menghalau bahaya ini. Sekarang Udinese mendapatkan sebuah tendangan sudut.
Silvan Widmer (Udinese) melakukan pelanggaran yang sembrono saat mencoba memenangkan bola dari lawannya. Fabio Maresca memiliki pandangan jelas soal ini dan meniup peluitnya.
Benito Nicolas Viola (Benevento) melakukan dribble solo, tapi dia gagal menciptakan kesempatan karena pemain tm lawan berhasil menghentikannya. Benevento memiliki kesempatan mencetak gol lewat tendangan sudut.
Kevin Lasagna (Udinese) melakukan lari dengan tepat waktu dan berhasil menyambut sebuah crossing di batas kotak 6-yard, namun dia tidak dapat mengarahkan bola dengan benar dan sundulan yang dilepaskannya berakhir melenceng jauh ke atas mistar gawang.
KARTU MERAH! Danilo Cataldi (Benevento) melakukan pelanggaran keras dan menerima kartu kuning keduanya dari Fabio Maresca. Dia dapat mandi lebih dulu.
Seko Fofana (Udinese) melepaskan sebuah tembakan jarak jauh, namun sayang bola melenceng tipis ke atas gawang. Jika saja masuk, setidaknya gol ini bisa menjadi gol terbaik bulan ini.
Rodrigo De Paul (Udinese) menyerang, namun kali ini peluangnya kecil untuk dapat melewati barisan pertahanan lawan dan akhirnya bola berhasil diblokir dengan baik.
Enrico Brignola (Benevento) berlari cepat ke arah gawang namun pemain bertahan lawan kembali ke posisinya dengan cepat untuk melakukan intersepsi. Benevento mendapatkan tendangan sudut.
Wasit meniup peluitnya, sebuah handball yang jelas dari Giuseppe Pezzella (Udinese). PENALTI DIBERIKAN !! sungguh sebuah kesempatan besar untuk mencetak skor bagi Benevento.
GOOLL!! Massimo Coda (Benevento) memasukkan bola ke atap dalam gawang, bola berhasil lewati Albano Bizzarri yang melompat untuk menghentikan bola.
GOOLL!! Massimo Coda (Benevento) memasukkan bola ke atap dalam gawang, bola berhasil lewati Albano Bizzarri yang melompat untuk menghentikan bola.
GOOLL!! Kevin Lasagna (Udinese) menyambar bola liar di dalam area penalti dan mengalahkan penjaga gawang dengan sebuah tembakan ke sudut kanan bawah gawang. Dia merubah skor menjadi 2:3.
Andrija Balic (Udinese) menerima sebuah operan briliant dan menyiakan sebuah kesempatan besar saat tembakan yang dilepaskannya dari dalam kotak penalti terbang meleset tipis dari tiang kiri gawang.
Bakary Sagna (Benevento) melompat lebih tinggi dari pemain bertahan lawan di dalam kotak 6-yard untuk menyambut umpan bola dari tendangan sudut dan kemudian mencetak skor dengan sebuah sundulan bagus ke sisi kanan gawang. Penjaga gawang tidak memiliki kesempatan untuk bereaksi. skor sekarang menjadi 3:3.
Pelanggaran oleh Francesco Zampano (Udinese) dilihat oleh Fabio Maresca yang tanpa keraguan meniup peluitnya.